Sunday, November 22, 2009

Rumaisha, Sariawan atau Flu Singapur?

Pada awalnya kami (aku dan istri) tidak begitu 'ngeh' dengan perilaku anak kami yang ke-3 Rumaiha yang suka menarik-narik ujung bibir atasnya. Kami pikir itu hanya iseng karena kulit bibir atas ada yang kering. Kira-kira dua hari tanggal 13 dan 14 November 2009 dia erbuat seperti itu.

Hari Minggu sore tanggal 14 November 2009 badan Rumaisha mulai terasa hangat walaupun tidak sampai panas, yang bikin kami kaget dan khawatir Rumaisha mulai tidak mau makan dan minum. Bibirnya sedikit bengkak kemerahan, ada bercak-bercak putih di bibir dalam dan gusi, serta dua bintik merah di dagu. Sariawan nih Rumaisha!

Pertama-tama kami hanya mengolesi bibir Rumaisha dengan minyak habbatusauda dan minyak zaitun, memberi sesendok madu dan sesendok sari kurma yang kami berikan rutin pada pagi hari, siang dan malam. Kami harapkan dengan memberi madu dan sari kurma badannya akan terus fit karena tidak mau makan.

Iseng-iseng browsing di internet berkaitan dengan gejala-gejala yang dialami Rumaisha ini...waduh ternyata ada kemiripan dengan wabah 'Flu Singapur' yang lagi ditakuti ibu-ibu di milist nih! jangan-jangan...

Hasil konsultasi sama dokter...Rumaisha hanya sariawan biasa, kebetulan anak dokter tersebut juga mengalami sakit yang sama...Alhamdulillah! Dokter hanya menyarankan dikasih candistatine, parasetamol, amoxilin, dan enervon c...semuanya dalam bentuk sirup tentunya.

Tapi kami memutuskan hanya akan mengobati Rumaisha dengan habbatusauda, minyak zaitun, madu dan sari kurma. Alhamdulillah setelah dua hari berlalu Rumaisha mulai ceria bernyanyi-nyanyi, bermain dan mulai mau makan seperti jus mangga, bubur dan biskuit...Alhamdulillah sekali lagi kami beryukur atas nikmat sehat dan kemudahan yang diberikan oleh Allah SWT...sekaligus kami tambah kagum akan khasiat habbatusauda, zaitun, dan madu.

No comments:

Post a Comment